Hi! :) Pada setiap kasus pembunuhan yang Saya tonton di channel CI, rata-rata pelakunya adalah orang terdekatnya sendiri. Bagaimana pendapat kalian mengenai hal itu, dan menurut kalian apa yang menyebabkan orang tidak dapat mengendalikan emosi sampai membunuh bahkan terhadap orang terdekatnya?
Hai Dita!
Hmm.. Aku setuju sekali sama kata-kata: “Mereka yang kamu sayangi, yang paling mampu melukai”.
Orang yang kita sayangi atau yang deket sama kita punya peluang yang paling besar untuk menyakiti karena kita punya keterikatan emosional dengan mereka, perumpamaannya kita punya benang tak kelihatan yang nyambung sama mereka. Kalo mereka sedih, sakit hati, kita ikut ngerasain juga, begitu juga ketika mereka hepi, bahagianya nular.
Selain itu mereka yang tahu kita, tahu kelebihan dan kekurangan kita jadi punya potensi besar untuk melukai.
Tentang kasus pembunuhan...di komik Detective Conan-pun sering ada kasus pembunuhan yang ternyata pelakunya adalah orang terdekat korban, kebanyakan motifnya adalah dendam yang terpendam, yang dibalas melalui tindakan yang tidak seharusnya.
Tapi menurutku, kalo kasusnya seperti itu, artinya kita tidak pernah benar-benar dekat sama mereka, karena kalo memang orang itu benar-benar dekat dengan kita, dia gak bakal mungkin tega membunuh.
Bahkan melukaipun tidak.
Karena beginilah yang terjadi kalau orang terdekat, (baca: yang benar-benat dekat dengan kita) melihat kita terluka:
Hmm.. Aku setuju sekali sama kata-kata: “Mereka yang kamu sayangi, yang paling mampu melukai”.
Orang yang kita sayangi atau yang deket sama kita punya peluang yang paling besar untuk menyakiti karena kita punya keterikatan emosional dengan mereka, perumpamaannya kita punya benang tak kelihatan yang nyambung sama mereka. Kalo mereka sedih, sakit hati, kita ikut ngerasain juga, begitu juga ketika mereka hepi, bahagianya nular.
Selain itu mereka yang tahu kita, tahu kelebihan dan kekurangan kita jadi punya potensi besar untuk melukai.
Tentang kasus pembunuhan...di komik Detective Conan-pun sering ada kasus pembunuhan yang ternyata pelakunya adalah orang terdekat korban, kebanyakan motifnya adalah dendam yang terpendam, yang dibalas melalui tindakan yang tidak seharusnya.
Tapi menurutku, kalo kasusnya seperti itu, artinya kita tidak pernah benar-benar dekat sama mereka, karena kalo memang orang itu benar-benar dekat dengan kita, dia gak bakal mungkin tega membunuh.
Bahkan melukaipun tidak.
Karena beginilah yang terjadi kalau orang terdekat, (baca: yang benar-benat dekat dengan kita) melihat kita terluka:
Liked by:
Tri Handayani A. D
d
i
